Angin diartikan udara yang bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan rendah atau dari suhu udara yang rendah ke suhu udara yang tinggi. Angin dapat dinikmati dan terasa sejuk apabila berhembus sepoi-sepoi. Tapi sebaliknya, angin bisa juga merusak tanaman, bangunan, dan apa saja yang ada dipermukaan bumi. Baru-baru ini sering terjadi angin kencang yang sering disebut orang dengan sebutan angin puting beliung yang meluluhlantakkan bangunan rumah, pohon-pohon (yang tercabut sampai akarnya) tiang dan lain-lain. Nah terus bagaimana proses terjadinya angin berlangsung?
Angin puting beliung ini lebih sering melanda daerah perbukitan. Karena pada daerah tersebut perbedaan tekanan udara sangat terasa (perbedaan udara panas dan dingin). Semakin tinggi kita berada di suatu tempat maka semakin kencang angin yang menerpa kita. Malam hari, angin tidak sekencang di siang hari. Angin di daerah wilayah khatulistiwa atau garis ekuator seperti Indonesia anginnya lebih kencang daripada di daerah kutub.
Angin puting beliung ini lebih sering melanda daerah perbukitan. Karena pada daerah tersebut perbedaan tekanan udara sangat terasa (perbedaan udara panas dan dingin). Semakin tinggi kita berada di suatu tempat maka semakin kencang angin yang menerpa kita. Malam hari, angin tidak sekencang di siang hari. Angin di daerah wilayah khatulistiwa atau garis ekuator seperti Indonesia anginnya lebih kencang daripada di daerah kutub.